Anang Hermansyah - Penyanyi Jember

21 November 2015

Penyanyi cowok asal jember ini mulai terseret arus dunia musik setelah bergaul dengan anak-anak di gang potlot, markas besar band Slank. Pengetahuannya tentang musik, menyanyi dan membuat lagu semakin bertambah. Berangkat dari sana, perlahan-lahan ia merintis karir sebagai penyanyi, pencipta lagu dan produser. Namanya semakin berkibar saat berduet dengan penyanyi tenar Krisdayanti dan penyanyi pendatang baru, Syahrini dan Ashanty selama satu jam ke depan bersama Tribute To saya… akan mengulik tentang Anang Hermansyah.


Anang Hermansyah merupakan anak kedua dari tiga bersaudara yang lahir di Jember, 18 Maret 1969. Tumbuh dalam lingkungan pesantren yang agamis, kedua orang tuanya menanamkan pendidikan agama yang kuat. Anang menempuh pendidikan dasar dan menengah di kampung halamannya. Bakat bermusiknya telah terlihat sejak ia duduk di bangku SMA. Setelah lulus SMA, Anang mengikuti tes seleksi penerimaan mahasiswa bary dan memilih jurusan ekonomi di Unversitas Airlangga dan Universitas Jember. Namun sayang, setelah 3 kali mencoba, semua usahanya tak membuahkan hasil. Anang meninggalkan kota kelahirannya dan memilih hijrah ke Bandung serta memutuskan untuk meneruskan pendidikannya di Universitas Islam Bandung dengan jurusan Ekonomi.

Di kota Kembang, Anang kemudian berkenalan dengan Doel Sumbang, Karena memiliki kesamaan minat, keduannya sepakat untuk membuat album rekaman meskipun tidak dipublikasikan. Karena keasyikan menekuni hobinya, kuliah Anang pun terbengkalai. Puncaknya, di semester kelima, Anang memutuskan untuk berhenti demi mengejar karirnya sebagai musisi top. Keputusannya itu sempat membuat kedua orang tuanya kecewa.  Setibanya di Jakarta, Anang yang belum mempunyai pekerjaan tetap harus memutar otak untuk mencukupi dirinya. Meski dilanda kesulitan Anang enggan merepotkan orang tuannya. Anang kemudian mencari nafkah dengan menjadi pekerja serabutan, ia pernah menjadi sopir, penjaga rumah, sampai pengamen jalanan. Tak ada kata malu dalam kamus hidup seorang Anang Hermansyah baginya perkerjaan apapun selagi halal akan dijalaninya demi mewujudkan impiannya.

Nasib Anang mulai menunjukkan sedikit perbaikan saat ia berkenalan dengan salah satu personil Slank, Pay Siburian. Dari perkenalannya dengan pay, Anang akhirnya ikut terseret pada pergaulan anak-anak di gang potlot, yang dikenal sebagai tempat berkumpulnya musisi muda berbakat. Disana Anang banyaka mendapatkan pelajaran tentang musik mulai dari cara bernyanyi sampai mem buat lagu yang bagus. Intinya Anang diajarkan bagaimana cara menghasilkan uang dari musik.

Setelah dua tahun menimba ilmu musik di potlot, Anang kemudian mulai mendapatkan kesempatan menyalurkan bakatnya dengan bergabung dalam sebuag band bernama kidnap yang mengeluarkan satu album berjudul Katrina. Sebelumnya, Anang pernah membuat demo lagu bersama Pay dengan modal 1 juta dari seorang sahabat. Ditolak hampir seluruh label di Jakarta, akhirnya album Anang diterima oleh Musica Studio. Lagu Biarkanlah mendapat sambutan yang meriahg di pasaran.

Di tahun 1996 Anang mempersunting gadis pujaannya dan juga seorang diva Indonesia yaitu Krisdayanti. Dua tahun pernikahan, rumah tangga mereka diramaikan dengan kehadiran putri pertama, Titania Aurelie Nurhemansyah. Dua tahun kemudian, kebahagiaan mereka semakin lengkap dengan lahirnya Azriel Akbar Hermansyah. Setelah menjadi suami dan ayah, Anang seolah mendapat suntikan semangat baru, kreativitas sebagai musisi semakin meningkat. Anang juga menciptakan lagu bersama istri tercinta. Dari sekian banyak album duetnya, album bertajuk Makin Aku Cinta paling banyak mendapat respon hangat dari masyarakat dan menjadi hits di tangga lagu teratas di televisi dan radio. Sayangnya kolaborasi itu harus berakhir seiring dengan kabar perceraian merela. Pasanagn yang pernah dinobatkan sebagai pasangan paling romantis harus menyudahi kisah cinta mereka di tahun ke-13 pernikahan sementara untuk hak asuh kedua buah hati mereka, jatuh ke tangan Anang.

Bercerai dari awanita yang teramat dicintainya sempat membuat Anang merasa terpukul. Meski begitu, masa lalunya dengan sang mantan istri tak mempengaruhi kreativitasnya dalam menciptakan lagu-lagu berkualitas, malah banyak yang beranggapan Anang jauh lebih produktif setelah menyandang status duda. Terbukti, pasca perceraian Anang langsung merilis album berjudul ‘Anang’ dengan lagu andalan Separuh Jiwaku Pergi dan Hujan Pun Menangis. Anang tak hanya mendapat simpati publik, albumnya pun laris manis di pasaran.

Setelah album solonya mendapat respon hangat dari publik, Anang kembali menelurkan album duet. Dan saat itu, Anang menggaet penyanyi pendatang baru Syahrini. Dua hits single yang dibawakan Anang bersama penyanyi asal Bogor itu yakni Jangan Memilih Aku dan Cinta Terakhir. Setelah berduet dengan Syahrini, Anang kembali menggandeng Ashanty sebagai pasangan duetnya dan sekarang menjadi pasangan hidupnya. Saat ini Anang tercatat sebagai anggota DPR RI periode 2014 – 2019.  

 

 

Sumber : tokohindonesia.com & wikipedia.co.id